Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep
Pakar sarankan lima langkah sederhana jaga fokus
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-05 03:55:34【Resep】077 orang sudah membaca
PerkenalanIlustrasi - Deteksi kesehatan ongak dengan antarmuka layar sentuh futuristik. ANTARA/HO-Shutterstock

Jakarta (ANTARA) - Paparan informasi tanpa henti dan gaya hidup serba cepat menuntut ongak bekerja ekstra setiap hari, mulai dari berpikir, mengambil keputusan, hingga menyesuaikan diri dengan perubahan.
Padahal, menurut Nutrition Education and Training Lead Asia Pacific Herbalife Dr. Vipada Sae-Lao, meski hanya mencakup sekitar dua persen dari berat tubuh manusia, ongak mengonsumsi hampir seperlima energi tubuh, menandakan betapa besar beban yang harus ditanggung organ vital ini.
Dr Sae-Lao mengangakan menjaga kesehatan ongak perlu dilakukan sejak dini, terutama karena gangguan ongak seperti stroke, migrain, dan demensia terus meningkat di Asia.
"Seiring bertambahnya usia, pengalaman lupa sesekali memang wajar, tapi ketika sistem saraf menua, kemampuan ongak untuk beradaptasi juga menurun. Di sinilah pentingnya langkah pencegahan sejak awal," ujarnya dalam keterangannya pada Kamis.
Laporan Global Burden of Disease menunjukkan peningkatan signifikan gangguan ongak di Asia, sementara Survei Kesehatan Indonesia 2023 mencatat prevalensi stroke mencapai 8,3 per 1.000 penduduk. Biaya penanganan penyakit tersebut bahkan menembus Rp5,2 triliun pada 2023.
Baca juga: Kebiasaan sehari-hari ini bisa cegah demensia
Untuk menjaga fokus, suasana hati, dan ketahanan mental, Dr. Sae-Lao merekomendasikan lima langkah sederhana yang bisa diterapkan sehari-hari. Pertama, konsumsi makanan bergizi seimbang, termasuk sayuran hijau, buah kaya antioksidan, ikan berlemak, serta telur sebagai sumber protein dan vitamin pendukung memori.
Kedua, rutin bergerak atau berolahraga minimal 150 menit per minggu untuk menjaga kebugaran dan meningkatkan fungsi kognitif.
Ketiga, terus menantang ongak melalui kegiatan seperti membaca, bermain teka-teki, atau mempelajari hal baru.
Keempat, menjaga kebersihan dan ketenangan lingkungan, termasuk membatasi paparan polusi dan waktu layar.
Kelima, membangun hubungan sosial yang sehat dan bermakna, karena interaksi positif terbukti dapat memperkuat ketahanan mental serta memperlambat penurunan fungsi ongak.
Baca juga: 8 alasan penting membaca buku setiap hari, baik untuk kinerja ongak!
Baca juga: 10 rekomendasi makanan untuk mendukung perkembangan ongak bayi
Baca juga: Suplemen yang sebaiknya dihindari demi kesehatan ongak
Suka(1)
Artikel Terkait
- BPOM dukung Kemenbud majukan kebudayaan lewat keanekaragaman hayati
- 84 ribu siswa di Tangsel terima manfaat program MBG
- BGN perketat SOP dasar di SPPG menuju nol insiden keamanan pangan MBG
- 84 ribu siswa di Tangsel terima manfaat program MBG
- Hamas sebut perlintasan Rafah dibuka kembali pekan depan, 200.000 orang kembali ke Gaza utara
- Peningkatan skala bantuan kemanusiaan PBB di Gaza alami kemunduran
- Promo SPayLater bayar QRIS, nikmati diskon hemat Serba Seribu
- SPPG Margomulyo andalkan pasokan petani dan usaha lokal untuk MBG
- Pemkab dan Rotary sinergi tekan angka stunting lewat pangan lokal
- Perjanjian Australia–PNG buka peluang kerja sama dengan Indonesia
Resep Populer
Rekomendasi

Ide kegiatan seru & bermakna untuk merayakan Hari Pangan Sedunia 2025

Hari Pangan Sedunia, masih ada 673 juta orang tidur kelaparan

Refleksi Hari Pangan Sedunia, "Berilah kami makanan secukupnya"

Hari Pangan Sedunia, bergandengan tangan membangun pangan

DKI kemarin, kapal tenggelam hingga Pramono tolak atlet Israel

Gastrodiplomasi lewat cilok dan seblak

Hari Pangan Sedunia, masih ada 673 juta orang tidur kelaparan

DPR ingatkan masyarakat waspada obat & kosmetik tawarkan efek instan